menu melayang

Kamis, 29 Januari 2015

Motivator Tanpa Tangan Dan Kaki




Sobat-sobat netizen dimanapun kalian berada, kali ini saya kembali berbagi sebuah kisah tentang tokoh inspiratif — dimana sobat-sobat pasti akan tercengang setelah tahu tentang sosok seorang motivator hebat tanpa tangan dan kaki. Wow!!
Terlahir sebagai seorang cacat dengan banyak kekurangan, ternyata tidak menghalangi seorang Nick Vujicic untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi sekitarnya. Sempat depresi dan ingin bunuh diri diusia 8 tahun, tapi kemudian dia sadar bahwa hidup ini harus dia syukuri — apapun keadaannya. Akhirnya perlahan namun pasti, pria malang ini kemudian menjadi seorang motivator hebat yang mendunia dan berhasil memotivasi jutaan orang di seluruh dunia.

Nicholas James Vujicic (lahir 4 Desember 1982) adalah anak pertama yang lahir dari sebuah keluarga Serbia. Dia lahir di kota Brisbane, Australia dengan keadaan fisik yang terkena gangguan Tetra-amelia langka (tanpa kaki, tanpa kedua lengan  dan dengan dua kaki kecil, salah satunya memiliki dua jari).
Pada masa kecilnya Nick sering diintimidasi oleh teman-teman sekolahnya.  Pada usia delapan tahun, ia mulai memikirkan untuk  bunuh diri. Fatalnya lagi, pada usia sepuluh tahun dia pernah mencoba untuk menenggelamkan dirinya di bak mandi. Akan tetapi, karena cintanya kepada orang tuanya, sehingga membuatnya membatalkan niat untuk bunuh diri. Nick kemudian menyatakan dalam video musiknya yang berjudul “Something More” bahwa Tuhan memiliki rencana lain untuk hidupnya dan ia tidak bisa memaksa dirinya untuk tenggelam.
Nick akhirnya mulai menyadari bahwa prestasi adalah inspirasi bagi banyak orang, dan dia mulai bersyukur kepada Tuhan karena hidupnya yang berubah secara drastis (meskipun dalam kondisi cacat).
Nick secara bertahap menemukan cara hidup yang lebih baik.  Dia menulis dengan dua jari pada kaki kirinya dan pegangan khusus yang meluncur ke ibu jari kakinya. Dia tahu bagaimana menggunakan komputer dan dapat mengetik hingga 45 kata per menit dengan menggunakan “tumit dan kaki”. Dia juga belajar untuk melemparkan bola tenis, bermain pedal drum, mendapatkan segelas air, menggunakan sisir rambutnya, memakai sikat gigi, menjawab telepon dan bercukur, berenang, dan bahkan diving.
Selama sekolah menengah, ia terpilih menjadi kapten MacGregor,  Negara di Queensland dan bekerjasama  dengan dewan mahasiswa untuk  menggalang dana bagi orang cacat. Ketika ia berusia tujuh belas tahun, ia mulai memberikan ceramah di kelompok doa nya,  dan kemudian mendirikan organisasi non-profit nya, “Life Without Limbs.”
Nick kemudian lulus dari universitas pada usia 21 tahun. DIa menyelesaikan studi dengan dua jurusan yaitu Akuntansi dan Keuangan Perencanaan. Ia perlahan memulai perjalanannya sebagai seorang pembicara motivasi . Ia secara rutin melakukan perjalanan internasional untuk berbicara dengan jemaat-jemaat Kristen, sekolah, dan rapat perusahaan. Dia telah berbicara kepada lebih dari tiga juta orang sejauh ini, di lebih dari 24 negara di lima benua (Afrika, Asia, Australia, Amerika Selatan, dan Amerika Utara).
Dia mempromosikan karyanya melalui acara televisi dan melalui tulisannya. Buku pertamanya yang berjudul “Life Without Limbs: Inspiration for a Ridiculously Good Life” (Random House, 2010) diterbitkan pada tahun 2010.
Dia memasarkan DVD motivasi yang berjudul ”  Life’s Greater Purpose” , sebuah film dokumenter pendek difilmkan pada tahun 2005 menyoroti kehidupan rumah tangga dan kegiatan rutinnya dalam keadaan serba kekurangan (cacat).
Bagian kedua dari DVD kemudian difilmkan di gereja setempat (Brisbane). Salah satu dari pidato pertama tentang motivasi juga dilakukan di sana . Dia juga memasarkan DVD  untuk kaum muda berjudul: MP Arms, No Legs, No Worries.
Pada tahun 2005 Nick  dinominasikan untuk Penghargaan Anak Muda penuh inspirasi di Australia.
Nick sempat membintangi film pendek yang berjudul  “The Circus Butterfly”, yang memenangkan hadiah utama Film  Doorpost Film Project‘s pada  tahun 2009 dan penghargaan Film Pendek Terbaik di Festival Film Metode Fest, di mana dirinya juga dianugerahi penghargaan sebagai Aktor Terbaik dalam film pendek tersebut.
The Butterfly Circus juga memenangkan penghargaan film pendek terbaik di Festival Film “The Feel Good Film Festival di Hollywood pada tahun 2010.
Saat ini Nick tinggal di Los Angeles, California, Amerika Serikat dan  pada tanggal 12 Februari 2012, ia menikah dengan tunangannya, Kanae Miyahara. Tepat pada tanggal 13 Februari 2013, anak mereka Kiyoshi James Vujicic lahir dengan berat 10 ons. Kini hidupnya amat bahagia bersama keluarga kecilnya.
Semoga kisah ini bisa menginspirasi sobat-sobat semua.
Salam Kreatif!!
Baca Juga

Back to Top

Cari Artikel

Artikel Terbaru